Lukas 6:17. 20-26
"Berbahagialah kamu, bila demi Anak Manusia kamu dibenci,dikucilkan dan dicela serta ditolak; bersukacitalah dan bergembiralah pada waktu itu, sebab sesungguhnya besarlah ganjaranmu di surga. “
“Tetapi celakalah kamu, hai orang kaya, karena dalam kekayaanmu kamu telah memperoleh penghiburan.
" Celakalah kamu yang kini kenyang, karena kamu akan lapar.
Celakalah kamu yang kini tertawa, karena
kamu akan berdukacita dan menangis”
Please refer to my previous post, "Happy and Un-happy".
Gw merasa bila saat ini kita bahagia, pasti akan ada kesedihan yang akan muncul setelah rasa bahagia itu…
I just realized that happiness will always come hand in hand with sorrow
Begitu juga bila kita saat ini sedih atau menderita, tak lama kemudian akan ada sapuan angin bahagia, sooner or later…
Kita musti jatuh dulu, baru bisa mahir bermain sepeda…
Kita musti tenggelam dulu, sebelum akhirnya muncul ke permukaan untuk bisa menghirup oksigen masuk ke paru-paru kita…
Kita musti mengerahkan begitu banyak tenaga untuk menggali perut bumi, sebelum dapat menemukan harta karun…
Kita musti bersusah payah mendaki, sebelum dapat mencapai puncak bukit…
Kita musti merasakan pahit, agar dapat memahami bahwa manis itu enak…
Kita musti merasakan haus sebelum dahaga kita terpuaskan…
Kita musti kehilangan dulu, baru mengerti betapa pentingnya dia bagi kita…
Kita musti merasakan kesepian, baru tahu arti pentingnya keberadaan orang lain di sekitar kita…
Kita musti jatuh sakit dulu, baru paham arti kesehatan yang sesungguhnya…
Kita musti terluka dulu sebelum akhirnya luka itu sembuh…
Kita musti mengalami kerapuhan sebelum bisa menjadi seseorang yang tegar…
Kita musti mengorbankan sesuatu untuk mendapatkan sesuatu yang lain…
Pada akhirnya, sama seperti Tuhan Yesus, yang terlebih dahulu mati di kayu salib, sebelum Ia bangkit dan menang, guna menebus dosa umat-Nya.
I always believe there will be a rainbow after the rain, and sunshine after the gloomy storm.
And I’m waiting for the rainbow come over me…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar